Jakarta, 28 Maret 2012 – WIEF Foundation melalui melalui WIEF Young Leader Network (WYN, bekerjasama dengan Bandung Creative City Forum (BCCF) serta didukung oleh Alumni Seni Rupa of the Institut Teknologi Bandung akan bersama-sama menyelenggarakan festival seni berskala internasional untuk pertama kalinya di Indonesia dan untuk yang keempat kalinya secara global dalam acara The Marketplace Of Creative Arts di Bandung, Indonesia pada tanggal 14-15 April 2012 dengan tema Design Nation: Carving Creative Spaces, untuk berbagi pengetahuan dan mendorong jiwa kewirausahaan dari para praktisi seni dengan tujuan untuk menciptakan dunia seni yang kokoh dan menciptakan kesempatan bisnis di dunia seni. Acara ini disponsori oleh Garuda Indonesia dan Yayasan Sime Darby.
“World Islamic Economic Forum telah dikenal dalam memberikan kesempatan yang sama dalam menciptakan bisnis termasuk di antara industry seni. Mengetahui itu, WIEF Foundation menyelenggarakan 4th Marketplace of Creative Arts. Kami sangat bangga untuk mengumumkan bahwa Indonesia, diwakilkan oleh Bpk Tanri Abeng, telah ditunjuk sebagai tuan rumah,” Ungkap YBhg Tan Sri Ahmad Fuzi Abdul Razak – Sekretaris Jendral WIEF Foundation
“The Marketplace of Creative Arts adalah rumah bagi berbagai bentuk karya seni dari musik, tari, puisi, komedi, film, seni visual dan bentuk karya seni imajinatif lainnya. Acara ini adalah sebuah wadah bagi para praktisi kreatif muda dari seluruh dunia, untuk memamerkan kebolehan mereka, mengembangkan jaringan kerjasama dengan praktisi kreatif lainnya dari Negara lain dan menjelajahi kesempatan bisnis dalam industri seni,” Ungkap Bpk Tanri Abeng, Penasehat the 4thMarketplace of Creative Arts.
Rangkaian The Marketplace of Creative Arts bukanlah hal baru di dunia seni. Acara ini telah berhasil diselenggarakan di Kuala Lumpur (1st The Marketplace of Creative Arts, 18-19 Mei), Singapura (2nd The Marketplace of Creative Arts,19 Februari 2011) dan Astana (7-8 Juni 2011) mengumpulkan para praktisi seni dari 15 negara dan telah menarik lebih dari 2200 partisipan di 67 lebih negara diseluruh dunia.
Sandiago Uno, Ketua Penyelenggara the 4thMarketplace of Creative Arts menambahkan “The Marketplace of Creative Arts berangkat dari sebuah gagasan bahwa sebagian besar generasi muda di seluruh dunia berasal dari industri kreatif. Mereka adalah musisi berbakat, pembuat film dan pelukis yang bertalenta yang ingin mengekspresikan pandangan mereka tentang masyarakat, dan seni adalah sarana yang tidak hanya efektif bagi mereka namun juga untuk mengekspresikan harapan mereka dan aspirasi untuk dunia yang lebih baik. Sayangnya, karena adanya batasan-batasan dalam dunia seni, industri kreatif menjadi terbatas perkembangannya. Sebagai akibatnya, seniman muda menghadapi masa depan karir yang suram dan masyarakat menderita dari kurangnya identitas budaya. The Marketplace of Creative Arts adalah sebuah ide yang membahas sebuah masa depan di mana seniman kreatif didukung, dikembangkan dan dipaparkan ide-ide dan diberikan kesempatan yang dapat membantu mereka tumbuh menjadi seniman yang dapat mewakili negara, identitas dan budaya mereka.”
“4th Marketplace Of Creative Arts sangat tepat untuk menampung aspirasi masyarakat Bandung dalam menjadikan Bandung sebagai kota kreatif internasional dan membawa nama Indonesia di mata dunia dalam bisnis kreatif. Bandung dikenal sebagai kota pusat kreativitas di Indonesia dan dikenal sebagai salah satu dari lima kota kreatif di Asia, hal itulah yang menjadi alasan dinamakannya “Bandung Kota Kreatif”. Sebuah festival seni yang paling kreatif, diselenggarakan di kota paling kreatif, menjanjikan pertunjukan seni terbaik selama 2 hari yang pernah dilaksanakan di Indonesia,” Ungkap Irvan Noe’man, penasehat BCCF.
“4th Marketplace Of Creative Arts yang akan diselenggarakan di Bandung ini akan mengumpulkan 40 seniman muda dan kreatif dari seluruh Asia Tenggara (ditambah Jepang dan India) dari musik, tari, film, puisi dan seni rupa. Dengan ekspektasi pengunjung sekitar 5000 orang, festival kreatif di Bandung ini akan menjadi salah satu pertunjukan paling menakjubkan di Asia Tenggara di ranah dunia seni tahun 2012, dengan pertunjukan selama 2 hari tanpa henti, diskusi-diskusi, dan pameran parade jalanan yang terorganisir, ‘Creative Convoy’, Looking for Business? Session, The Reel Room, ‘Street Soul’ kompetisi fotografi dan masih banyak lagi. Kami mengundang semua insan muda kreatif untuk berpartisipasi dalam festival prestisius ini.” Tutup Bpk. Tanri Abeng.
Untuk informasi lebih lanjut dan informasi untuk menjadi sponsor atau media partner untuk 4th Marketplace of Creative Arts, dapat menghubungi Ibu Maizura Ismail (maizura@wief.org) / Bpk. Said Hamadi (said@wief.org) atau telepon +603 2145 5500.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai rangkaian Marketplace , klik http://wief.org/.
Atau “like” Facebook event page http://www.facebook.com/events/279644908761415/ untuk menjadi fan , dapatkan informasi terbaru dan bergabung dalam perhitungan mundur menuju the Marketplace of Creative Arts. Atau lihat dan vote untuk artis Marketplace favoritmu dengan klik www.artpage.wief.org. Sampai bertemu di Bandung!
-Selesai
About the WIEF Young Leaders Network (WYN)
WIEF Young Leaders Network is a global youth network among the 3 main initiatives of the WIEF Foundation established to bring together young leaders and change makers to connect creative ideas and explore collaboration in business and social projects.
About the Marketplace of Creative Arts Series
Under the WIEF Young Leaders Network (WYN), the Marketplace series was created as a platform for young artistes to showcase their talents, explore business potential in the arts, and build networks in the creative industry. Emulating the liveliness of the centuries old bazaar concept, Marketplace is home to creative talents from across the globe and various fields such as music, visual arts, poetry, comedy, literature, filmmaking, and other imaginable art forms.
The Marketplace of Creative Arts Series is not new to the art scene. It has held highly successful events in Kuala Lumpur (1st Marketplace, 18-19 May 2010), Singapore (19 February 2011) and Astana (7-8 June 2011) bringing together creative artistes from more than 15 countries worldwide. For 2012, the 4th Marketplace of Creative Arts will take place in CiWalk (Cihampelas), Bandung, Indonesia on 14-15 April 2012.
Untuk informasi lebih lanjut :
Andhini Putri
Account Executive
Pulse Communication
Office: +6221 29243010
Fax: +62215208272
Lembar Fakta
World Islamic Economic Forum (WIEF) dibentuk dengan tujuan untuk memajukan keadaan ekonomi di negara muslim dan komunitas muslim di seluruh dunia melalui peningkatan aktivitas bisnis diantara negara-negara tersebut. WIEF bertujuan untuk membentuk dunia Muslim sebagai kaukus perdagangan dan investasi yang menguntungkan dan mampu menarik investor dan rekanan bisnis dari luar negeri dari berbagai negara di dunia. WIEF percaya bahwa kerjasama merupakan hal penting dalam hubungan internasional di abad ke-21. Hubungan bisnis dapat menjadi jembatan utama untuk mencapai kedamaian dan kesejahteraan antara dunia muslim dan non-muslim.
WIEF mengacu pada dua segmen terpenting dalam masyarakat – wanita dan dunia pemuda muslim – yang membutuhkan dukungan untuk dapat mencapai hasil maksimal melalui pelatihan, pendidikan dan aktivitas bisnis.
WIEF Foundation dibentuk dan di deklarasikan pada 6 Maret 2006. WIEF Foundation mencoba mewujudkan tujuan tahunan dalam bentuk pertemuan forum regional untuk mengimplementasikan program di bawah WIEF. WIEF juga didirikan untuk memberikan arah strategis kepada Negara anggota lewat forum dan program yang sesuai dengan tujuannya. WIEF Foundation mendirikan Sekretariat Pusat di Kuala Lumpur pada Juli 2008 dan diatur oleh Dewan Komisaris oleh Ketua yayasan.
Lembar Fakta
The Marketplace of Creative Arts
memiliki tujuan utama yaitu membangun dunia seni kreatif negara muslim melalui penguatan partisipasi pemuda dalam seni kreatif. Cara pencapaian tujuan tersebut dilakukan dengan menciptakan networking dimana seniman kreatif tersebut dapat menguatkan hubungan di antara mereka, karena dengan melakukan hal tersebut, akan dapat membuat jarinagn yang sangat kuat dan kemudian akan membantu mereka untuk mendapatkan keuntungan lebih baik melalui hubungan mereka dengan komunitas bisnis. Untuk mencapai tujuan tersebut, WIEF telah menciptakan ArtPage (artpage.wief.org). proyek komunitas online untuk komunitas kreatif, dimana setiap seniman memiliki kesempatan untuk dapat dikenal secara internasional melalui situs jaringan dunia. Aktivitas utama Marketplace of Creative arts adalah untuk mengorganisir pertemuan tahunan, yang masih berhubungan dengan WIEF atau sebagai bagian rangkaian acara regional yang disebut kaki-kaki yang akan diselenggarakan di berbagai belahan dunia.
1st Marketplace of Creative Arts
(18-19 mei 2010) diselenggarakan di Kuala Lumpur Convention Centre, acara ini sekaligus sebagai inagurasi WIEF ke-6. Dalam event ini menampilkan sisis kreatif dunia Muslim. Marketplace of Creative arts, menghadirkan 29 peserta seniman dari 7 negara. Seniman-seniman tersebut memamerkan berbagai bentuk penyaluran ekpresi budaya yang sangat indah oleh dunia muslim melalui lukisan, desain grafis, kaligrafi, film, komedi, dan tari, yang memadukan pagelaran seni agama-budaya dan ekspresi seni modern.
Acara ini telah menarik 1000 partisipan. Dengan tema ‘‘Defining Youth and the Muslim World through Arts’, The Marketplace of Creative arts bertujuan untuk mengaktualisasikan kebangkitan seni budaya antar pemuda, khususnya di negara muslim, yang kaya akan sejarah seni selama berabad-abad. Tun Musa Hitam, pimpinan yayasan WIEF menyatakan,”Seni Merupakan Batu Lonjakan Peradaban.”
2nd Marketplace of Creative arts
(19 Februari 2011) WIFE Foundation, bekerjasama dengan Young Association of Muslim Professionals (YAMP) dari Singapore, Menyelenggarakan pertunjukan seni regional di museum kebudayaan Singapura. The Marketplace of Creative arts: dengan mengusung tema “Bridging Communities Through Arts”, menarik lebih dari 400 partisipan dan juga membawa 32 seniman kontemporer terbaik di Asia Tenggara dari Malaysia, Singapura, Indonesia, Thailand, dan Filipina.
Musisi, penari tradisional, pembuat film, dan seni rupa disatukan di Singapura di pertunjukan satu hari dalam pagelaran seni, pameran dan rangkaian dialog. Acara tersebut dihadiri pimpinan WIFE Foundation dan pendiri ketua deputi kantor perdana menteri Malaysia, Tun Musa HItam, dan Mr. Lui Tuck Yew, menteri penerangan, komunikasi, dan The Marketplace of Creative arts yang berlangsung di SIngapura ini menjadi rangkaian acara yang bertujuan untuk menunjukkan peran penting seni dalam membangun komunitas, untuk menampilkan seniman seniman kontemporer terbaik dari generasi muda,dan untuk menjalin kerjasama yang lebih baik diantara mereka di dunia internasional melalui kerjasama dengan pihak swasta.
3rd Marketplace of Creative Arts
(7-8 Juni 2011) ini merupakan acara pertama yang digelar di Asia Tengah. Pasar Seni Kreatif ke-3 diselenggarakan di the Palace of Independence of the Turkic people – Kazakh, Tajiks, Kyrgyz, Uzbeks, Turkmen dll – yang membagi budaya umum, akar tradisi Tengri di masa lampau dan nilai universal serta aturan moral Islam.
Kombinasi penting tersebut memberikan nilai artistik sangat tinggi dalam langkah global. Membawa tujuan bersama sesuai dengan ekspresi seniman dari berbagai budaya di seluruh dunia, The Marketplace of Creative di Astana membawa seniman-seniman muda kreatif terbaik dari seluruh dunia dari berbagai ragam seni mulai dari musik, tari, teater, seni rupa dan pembuat film. Menurut catatan kami ada sekitar 34 seniman dari 11 negara, dan berhasil menarik 800 partisipan. Acara 2 hari tersebut telah dikenal luas di dunia seni – diselenggarakan dengan pertunjukan yang menakjubkan, perbincangan menarik dan pemikiran – perutunjukan film kreativitas pemikiran dunia Islam.
Lembar Fakta
4th Marketplace of Creative Arts
Dijadwalkan untuk diselenggarakan di Bandung Convention Centre pada tanggal 14-15 April 2012. Diprakarsai oleh Yayasan WIEF dan bandung City creative Forum (BCCF), yang bertanggung jawab sepenuhnya atas event ini, 4th The Marketplace of Creative Arts di Bandung diharapkan akan menjadi perutnjukan yang seni spektakuler di negara-negara ASEAN tahun 2012.
The Marketplace of Creative arts , rumah berbagai macam seni mulai dari musik, tari, komedi, pembuat film, pertunjukan drama dan bahkan seni rupa, sebagai lanjutan dari ketiga acara yag telah digelar sebelumnya yaitu di Kuala Lumpur (Mei 2010), Singapura (Februari 2011), dan Astana (Juni 2011), bekerjasama membawa seniman dari 15 negara dari seluruh dunia. Pasar seni bandung diharapkan akana membawa 40 seniman kreatif dari 11 negara di Asia, dan lebih dari 5.000 pengunjung dari wilayah tersebut, membuat acara ini menjadi acara paling spektakuler di kawasan ASEAN.
Panitia Penyelenggara
Penasehat : Bpk. Tanri Abeng
Direktur Utama Global Leadership dan Anggota Penasehat Panel WIEF Internasional
Ketua : Bpk. Sandiaga Uno
Direktur Utama, Saratoga Capital Indonesia
Anggota Komite
Ibu Diana Nazir, rekan pendiri, Artura Insanindo
Bpk. Irvan Noe’man, Ketua Ikatan Alumni Seni Rupa of the Institut Teknologi Bandung dan Penasehat BCCF
Bpk. Irawan Karseno, Ketua Seni Rupa dan anggota Alumni Seni Rupa of the Institut Teknologi Bandung
Mr. Fazil Irwan Som, Direktur Utama & Ketua jaringan pemimpin muda WIEF dari WIEF Foundation
Ms. Jackie Mah, Diektur Utama & Ketua Pejabat Keuangan WIEF Foundation
4th Marketplace of Creative Arts di Bandung, Indonesia menampilkan berbagai program acara yang menarik :
- Creative Convoy – konvoi atau arak-arakan bertujuan untuk membawa partisipan dan praktisi seni dari titik A ke titik B, dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda. Rombongannya terdiri dari para seniman dan ekspressionis kreatif. Ingin ikut berpartisipasi dalam acara tersebut? Hubungi fazil@wief.org.
- Looking for Business? – The Marketplace of Creative arts Bandung menawarkan berbagai macam kesempatan bisnis. Ada beberapa kelas untuk mempertemukan antara pelaku seni dengan pebisnis. Dimana terdapat 10 menit untuk berdiskusi tentang: – menciptakan bisnis dan merek internasional, perubahan menjadi entrepreneur kreatif – membagi pengalaman terbaik, dalam seni dan bisnis – membuat kreativitas menjadi menguntungkan. Tertarik? Hubungi fazil@wief.org.
- The Reel Room – Sebuah ruangan yang didalammnya terdapat layar film untuk memutar film pendek se Asia Tenggara dan film dokumenter selama 2 hari. Tertarik untuk memutar film anda hubungi maizura@wief.org.
- ‘Street Soul’ kompetisi fotografi – kompetisi fotografi dengan hadiah bagi para pemenangnya. Kontestan mengambil gambar ‘foto jalanan’ di pasar seni berdasarkan tema tertentu. Gambar hanya dapat diambil pada 14 April 2012 dengan hari pengumpulan pada tengah malam secara online ke marketplacestreetsoul@wief.org . tertarik untuk tahu lebih lanjut? Hubungi xuraini@gmail.com
- Fusion Showdown – pertujukan terakhir The Marketplace of Creative arts . Pada sesi ini, seniman dari seluruh bagian akan bergabung dalam sebuah tim untuk membuat pertunjukan bersama! Lihat rincian acaranya.
- ArtPage – proyek komunitas online industri kreatif. Disini seniman kreatif dan seniman lain secara umum untuk menampilkan karya mereka, apakah dalam bentuk gambar, film atau video dan dapat dengan mudah dipilih oleh khalayak ramai. Seniman dengan pemilih terbanyak akan terpilih menjadi seniman acara pasar seni berikutnya, semua biayanya ditanggung panitia.
Para Peserta 4th Marketplace of Creative Arts :
(kami akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai praktisi seni lainnya yang berpartisipasi dalam acara ini)
Internasional :
Aziz Harun, pemusik ajaib berusia 13 tahun, penyanyi/ penulis lagu dari Brunei
Amir Jahari, penyanyi muda/ penulis lagu berbakat dari Malaysia
Suhaili Micheline, penari professional dan dosen di ASWARA, Malaysia
Aparma Panshikar, vokalis Hindustan yang sangat menarik dan mempesona dari Pune, India
Phan Xine, pembuat film popular dan berbakat dari Ho Chi MInth City, Vietnam
Nadiah Hamzah, pembuat film muda berbakat dari Malaysia
Shinji Moriwaki, penulis puisi dan musisi dari Jepang
Alouna Thavonsouk, pemenang festival nyanyi dan penulis lagi dari Laos
Nisa Addina, juara pemain biola internasional dari Malaysia
Nithi Junthanun, musisi tradisional, Thailan
Belle Chumvan Sodachivy, penari professional, Kamboja
Ghazi Alqudcy, pembuat film, Singapura
Craig Rosenthal, pembuat film, singapura
Gary Yong, pembuat film, Malaysia
Chetan Raghuram, pembuat film, India
Mikhail Red, Filipina
Chumvan sodhachivy (Belle), penari kontemporer, Kamboja
ASWARA Dance Company, Malaysia
Indonesia :
Sarasvati, penyanyi/ penulis lagu, Indonesia
Leonardo, Band Jazz, Indonesia
Karinding Attack, Band Metal, Indonesia
Trah, band Fusion tradisional, Indonesia
Arumba, band jazz, Indonesia
4 peniti, band jazz, Indonesia
Kacapiring, band musik, Indonesia
Imelda, penyanyi/penulis lagu, Indonesia
Agung Gunawan, penari profesional dan koreografer, Indonesia
Lembar Fakta
Co-Penyelenggara
Young Leaders Network WIEF (WYN )
Young Leaders Network WIEF (WYN ) merupakan jaringan pemimpin muda global yang bekerjasama untuk menjadi generasi muda yang dapat melakukan perubahan serta menghubungkan ide kreatif dalam mengeksplorasi dunia bisnis dan sosial. WIEF Foundation, adalah organisasi non-profit yang berbasis di Kuala Lumpur, mengorganisasi acara WIEF tahunan, cikal bakal bisnis kelas dunia dengan melihat peluang bisnis di Dunia Muslim, dan menjalankan program utama, tujuan dari organisasi ini yaitu menguatkan hubungan dan pertukaran pengetahuan antara Muslim dengan non-muslim di seluruh dunia.
Bandung Creative City Forum (BCCF):
Merupakan forum yang menampung aspirasi masyarakat Bandung untuk menjadikan ini sebagai kota kreatif bertaraf internasional, Bandung Creative City Forum (BCCF) merupakan perkumpulan komunitas aktifis seni bandung yang didirikan untuk menjalin komunikasi kepada semua jaringan dari berbagai bidang. Hal tersebut membawa ke forum kota kreatif bandung. BCCF menegaskan pada kebutuhan untuk lebih inklusif pada diversifikasi pemegang saham untuk pengembangkan ekonomi kreatif, kreasi pekerjaan dan kesempatan ekonomi. Forum tersebut juga berlaku sebagai kendaraan dalam membahas dan mengatur kreativitas melalui mediasi dengan pemegang saham.
Rekanan
Alumni of InstitutTeknologi Bandung’s Faculty of Arts and Design:
Institut teknologi Bandung didirikan pada tanggal 2 Maret, 1959, dan inagurasi Fakultas Seni dan Desain di tahun 1984. Fakultas tersebut bertujuan untuk menawarkan pendidikan di bidang seni dan desain yang mampu melestarikan dan memperkaya nilai budaya, selain itu forum ini bertujuan untuk menjadi sesuatu yang bisa untuk meningkatkan kehidupan masyarakat. Sebagai salah satu organisasi di bawah wewenang alumni, lulus dari fakultas langsung menjadi partisipan aktif pengembangan kota kreatif